Nikmatnya Mengencani Teman Kerja (Not Safe For Work)
Juho tak pernah menyangka kerja paruh waktu di toserba akan jadi bagian terbaik dari harinya. Meski pekerjaannya monoton—menata rak, menjaga kasir, mengecek stok—ada satu hal yang selalu dinantinya: giliran shift bareng Ruri.
Ruri mulai dua bulan lalu. Awalnya Juho menganggapnya seperti pegawai baru lainnya—pendiam, sopan, cepat belajar. Tapi seiring waktu, ia sadar Ruri punya sesuatu yang berbeda: senyumnya. Bukan yang dibuat-buat, tapi tulus dan hangat. Dia juga selalu punya pertanyaan kecil yang kadang bikin Juho gugup sendiri, seperti,
“Kalau kamu bisa kabur dari kerjaan sekarang juga, mau ke mana?”
Atau,
“Kamu pernah naksir orang di tempat kerja?”
Juho mulai menanti pertanyaan-pertanyaan itu lebih dari gaji bulanan.
Pada suatu malam di akhir shift, mereka sedang bersihkan rak minuman. Hujan turun pelan di luar, dan tak ada pelanggan sama sekali.
Ruri duduk di lantai, menggulung lengan jaket seragamnya, lalu menatap Juho dan berkata ringan,
“Juho, aku mau berkencan.”
Juho langsung membeku. Tangannya masih memegang botol soda, dan otaknya langsung kacau.
“A… apa?”
“Ya. Aku mau coba kencan. Kamu orang pertama yang kupikirin.”
Dia berkata seolah itu hal kecil—tapi matanya serius.
Juho berusaha menyusun kata. Ini bukan seperti yang dia bayangkan—bukan lewat chat, bukan setelah lulus, bukan dengan bunga atau acara makan malam. Tapi mungkin… ini justru cara yang pas. Sederhana. Jujur. Dan langsung dari hati.
“Kalau begitu…” katanya, mencoba menenangkan detak jantungnya, “mau mulai dari shift malam besok? Aku bisa anter kamu pulang.”
Ruri tersenyum kecil.

Bookmark
Status Completed
Type Manhwa
Released Web Komik Dewasa
Author Neck Pillow
Artist Lee Joo Won
Posted By
Posted On
Updated On
Views ?
Nikmatnya Mengencani Teman Kerja (Not Safe For Work)
Backward Alert, Not Safe for Work ♡, Wait Balcony,Sinopsis Nikmatnya Mengencani Teman Kerja (Not Safe For Work)
“Peringatan, semua komik di dalamnya terdapat konten kekerasan, berdarah, atau seksual yang tidak sesuai dengan pembaca di bawah umur.”
Chapter Nikmatnya Mengencani Teman Kerja (Not Safe For Work)
✕